Webtoon May the Holy One Come di Naver

May the Holy One Come adalah salah satu webtoon terbaru yang menarik perhatian banyak pembaca, diadaptasi dari novel yang ditulis oleh Minato. Proyek adaptasi ini dikerjakan oleh 26 untuk dramatisasi cerita dan Roju untuk gambar ilustrasi.

Mengisahkan tentang sebuah kota yang dihantui oleh para penyihir, terutama yang dikenal dengan sebutan Penyihir Agung Vieni yang bermata merah. Inspektur Mac Clarte, tokoh utama dalam cerita, memiliki ambisi untuk memberantas para penyihir tersebut dalam waktu setengah tahun. Namun, apakah dia dan Penyihir Agung Vieni dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan mereka, meskipun keduanya belum memiliki kepercayaan satu sama lain?

Judul Korea Webtoon May the Holy One Come di Naver

Manhwa RAW menggunakan judul asli 성스러운 그대 이르시길 dibaca seongseuleoun geudae ileusigil. Berikut ini adalah link Webtoon May the Holy One Come di Naver. Versi RAW sudah tamat namun masih bisa dibaca. Sebaiknya segera baca sebelum nanti berubah menjadi sistem Daily Plus.

Saat artikel ini ditulis,

Indonesia rilis 3 episode awal yang update lagi hari Senin.

  • Naver tamat dengan 53 episode + 7 side story.
  • English di Tappytoon dengan judul lain The Sacred One Speaks juga tamat bulan ini.
  • Cina di dongman manhua tamat dengan judul alternatif 圣者诉说.

Total ada 3 platform yang merilis namun tidak ada yang memberikan jalan untuk mencari spoiler. Anda bisa mempertimbangkan koin jika ingin membaca lebih cepat secara legal. Sedangkan yang ingin jalan pintas, silahkan search saja situs yang reupload versi English.

Baca juga: Judul Korea Webtoon Married to a Beastly Duke di Naver

Review

Perlu diingat bahwa webtoon ini tidak cocok bagi pembaca yang sensitif. Novel yang menjadi inspirasi dikenal di kalangan pembaca Korea sebagai "Trash Waste Novel" karena mengangkat tema-tema berat dan tidak banyak nilai moral yang dapat ditemukan dalam cerita ini.

Author bukan nama baru, sebelumnya karya beliau Dear Nemesis juga telah diangkat menjadi webtoon. Anda dapat baca di Line Webtoon Indonesia, saat ini statusnya hiatus setelah menyelesaikan season pertama.

Bagi yang menyukai cerita yang gelap dengan sentuhan yang berbeda, mungkin akan menikmati cerita ini. Namun, disarankan untuk tidak menerapkan moralitas pada cerita fiksi ini.

Versi webtoon memiliki rating R15, sementara novelnya bahkan memiliki rating R19, bukan hanya karena adegan yang sensual, tetapi karena tema cerita yang cukup gelap. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membaca dengan hati-hati.

Tidak hanya dari segi cerita, arts yang disajikan juga cukup berat yang tidak cocok dibaca oleh anak-anak. Lebih sadis dibandingkan genre kerajaan lain yang umumnya lebih cantik dan indah.

Sekian artikel tentang Judul Korea Webtoon May the Holy One Come di Naver. Penting untuk diingat bahwa cerita ini bukan untuk semua orang dan membutuhkan mental yang kuat dalam menangkap alur ceritanya yang penuh dengan tema-tema berat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel