Cara Membuat Watermark Full Paper di Word
Rabu, 19 Februari 2020
Tidak hanya untuk digital saja, watermark juga bisa digunakan dalam dokumen cetak sebagai identitas dari sebuah organisasi atau instansi. Contohnya adalah SIM dan KTP, watermark dari huruf terlihat sebagai latar belakang yang terlihat samar. Sedangkan untuk perusahaan, logo dibuat samar sebagai watermark sebagai background sebuah dokumen.
Cara Membuat Watermark Full Paper di Word
Microsoft office sudah menyediakan fitur untuk menambahkan watermark bahkan sudah ada template seperti kata "Penting", "SCMK", "Jangan Disalin", "Rahasia", "Contoh", "Draf" dan berbagai kata yang sering digunakan sebagai cap air.Nah sayangnya mereka hanya memberikan contoh dengan satu tulisan saja dan tidak diulang-ulang. Sylenya pun terbatas hanya horizontal dan diagonal. Kita bisa mengakalinya dengan gambar, artinya kita harus membuat sebuah gambar layaknya watermark dengan tulisan berulang.
Untuk watermark full paper di word sebaiknya dibuat dalam bentuk "diagonal" bukan "horizontal ataupun vertikal". Tujuannya agar cap air terlihat tidak bentrok tulisan dokumen. Untuk membuat gambar tersebut kalian bisa menggunakan Photoshop dan Inkspace. Untuk Software Paint hanya menyediakan rotate vertikal, horizontal dan putar 90 derajat saja, tidak bisa rotate sehingga terlihat diagonal.
1. Buka Photoshop. Buat tulisan yang ingin digunakan sebagai watermark, ingat ya A4 itu 21cm x 29,7 cm, gunakan sebagai patokan menentukan jumlah perulangan kata dan ukuran huruf. Untuk warna pilih abu-abu atau sesuai keinginan. Selanjutnya putar sedikit kiri sekitar 30 derajat sehingga terlihat miring. Terakhir tinggal save.
2. Buka Word.
Untuk Word 2007 dan 2010. Klik Tab Page Layout (Tata Letak), grup Page Background dan klik Watermark.
Untuk Word 2013 ke atas. Klik Tab Design (Desain), grup Page Background dan klik Watermark (Cap Air).
4. Klik Cap Air Gambar, pilihlah gambar yang sudah dibuat di langkah pertama di atas.
Kalau sudah menggunakan warna abu-abu, tidak usah mencentang "luntur". Kalau warna hitam atau warna pekat lainnya gunakan "luntur/ washout" agar watermark tidak menghalangi tulisan di dokumen anda. Luntur berfungsi menurunkan kepekatan warna sehingga samar-samar. Klik terapkan untuk mengecek hasilnya.
5. Jika sudah terlihat bagus, pilih OK. Hasilnya gambar sudah menjadi watermark di belakang.
Bagi kalian yang ingin menggunakan kembali watermark tersebut, sebaiknya klik Cap Air dan Simpan Pilihan ke Galeri Cap Air. Dengan begini pada kesempatan selanjutnya cukup pilih cap air tersebut dan tidak perlu insert gambar sekali lagi.
Baca juga: Ukuran KTP di Word dalam Pixel, Inch dan CM
Tutorial di atas bisa digunakan untuk memasang logo perusahaan sebagai watermark. Langkahnya sama persis. Untuk logo yang berwarna pekat, jangan lupa klik luntur agar sedikit samar tidak menghalangi tulisan dokumen di depannya.
Itulah Cara Membuat Watermark Full Paper di Word. Kunci utama agar terlihat bagus adalah gambar yang digunakan sebagai cap air. Pastikan jumlah dan ukuran kata pas, inilah mengapa disarankan pakai Photoshop agar tetap bisa mengedit saat diputar secara diagonal. Perhitungkan pula ukuran kertas yang akan digunakan untuk mencetak.